yang tak terlupakan,19 Januari 2013.

Jalan-jalan sama temen kuliah.

Puluhan Pantai Cantik Di Gunungkidul Yogyakarta

Butuh Referensi pantai-pantai di Jogja?? cuss klik judulnya!

Pantai Jungwok dan Pantai Greweng

Adventure is out there!!!

Les dan Privat Akuntansi Yogyakarta

hai!kamu yang di jogja (SMA/SMK/Perguruan Tinggi) lagi bingung sama yang namanya akuntansi?? jurnal jurnal ampek laporan keuangan?? yuk les/privat akuntansi

Sunday, 8 July 2018

Jepang #3

Ingin merekap hal2/pengalaman/pelajaran  positif yang saya ambil selama di Jepang. Semoga bisa diambil hal2 positifnya.

Penting untuk diingat, "ini bukan berarti saya membanding-bandingkan dengan Indonesia atau bahkan menjelek-jelekkan Indonesia, tapi murni sebagai pengingat dan untuk diambil pelajaran positifnya sih." Buat yang langsung mikir "hm kayak artis sonoo yg hbs buka jilbab lebih muji Jepang bla bla bla blaaa" jangan yaaa..ga salah kan saya membuat catatan seperti ini, siapa tahu bisa jadi pelajaran. Itu aja.

Jadi disana itu.....

1. Di jalan, pejalan kaki diutamakan dan nomor 2 adalah pesepeda.
2. Setiap jalan ada rambu khusus pejalan kaki untuk menyebrang, tidak lupa dengan suara tanda hijau bagi pejalan kaki yang disabilitas. Kyu-kyu-kyu-kyuu..kayak siul burung. Lucu. Hehe
3. Jika tidak ada rambu (saya temukan beberapa di pedesaan) ketika ada yg mau menyeberang kendaraan bermesin otomatis mempersilakan si pejalan kaki/pesepeda untuk menyebrang. Tidak lupa bagi si penyebrang setelahnya mengucapkan terima kasih dengan membungkukkan badan khas orang Jepang.
4. Menyebrang jalan hanya melewati zebracross. Tidak suka memotong jalan sembarangan.
5. Tidak mengganggu fasilitas/ruang publik. Hampir ga pernah denger nada dering hp di ruang publik termasuk jg kereta atau bus. Silent mode semua. Kalaupun ada pasti punya turis. Hehee. Mereka kebanyakan duduk/berdiri diam pakai headset dan fokus sama gadgetnya.
6. Tidak segan untuk mengucapkan permisi, terima kasih atau maaf.
7. Disiplin. Ini yang bikin aku "wooohhh!!". Semua jadwal transportasi umum sangat tepat waktu sampe ke menit2nya. Ini sih bener2 gila..jadwal kereta dan bus itu ga ada yang jam 1 pas gitu deh kayaknya. Pasti ada menitnya. Misal 1.12, 18.19 gitu2, dan memang tepat waktu.
8. Kalau yg ini entah hal positif atau negatif yaa..mereka kalau jalan cepat sekali. Seolah2 terburu2 mungkin memang mereka sibuk semua dan nomor 7 juga bisa jadi alasan mereka buru2. Sampai2 tangga di ruang publik seperti stasiun ada aturannya sisi sebelah mana untuk naik dan turun. Harus diperhatikan tandanya. Jadi ga ada yang tabrakan dan tidak menghambat dan memperlambat waktu mereka. Wow.
9. Kalau naik atau turun eskalator jika santai harus berdiri disisi kiri. Kanan dikosongkan atau diberi space. Gunanya untuk jalur bagi orang lain yang sedang terburu2 berjalan.
10. Buang sampah. Buang sampah ga ada yang asal buang. Dipilih2 mana yang bisa daur ulang. Salah satu minimarket (kalau ga salah family mart) menyediakan tempat untuk membuang sampah kantong plastik mereka. Jd kl habis belanja dikumpulkan kl belanja lagi dibawa mungkin untuk didaur ulang.
11. Uang kertasnya rapi, tidak kucel dilipat2, setiap kasir pasti ada nampan kecil seukuran uang kertas untuk naruh/nerima uang pembayaran dari pembeli. Unik pokoknya.
12. Antri toilet umumnya tidak berdiri di depan pintu masing2 toiletnya persis. Tapi di pintu masuk toilet umumnya. Lebih rapi dan lebih adil sih. Siapa yg mengantri duluan bisa langsung dapat giliran jika ada yg keluar toilet.

Sementara itu dulu. Nanti kalau ada keingetan lagi sesuatu bakal diupdate lagi. Semoga bermanfaat ya.

Wednesday, 6 June 2018

Jepang #2

Biaya


Ini berdasarkan pengalaman saya ya. Tiap individu pasti berbeda-beda. Ini biaya dengan asas "yang penting sampai Jepang dan ketemu suami" ya...jadi jauh dari kata fancy

1. Tiket Pesawat Air Asia untuk penerbangan pergi CGK - DPS - NARITA kemudian penerbangan pulang dengan rute NARITA - CGK sebesar Rp4.768.181,- dengan seat yang biasa, WITHOUT BAGGAGE dan NO MEAL. 
Saya jelaskan dulu sedikit, itu harga tiket saja hanya dapat jatah total 7 kg untuk kabin dan tentengan, jangan samakan dengan maskapai lain ya, saat check in bener2 ditimbang semuanya. Kenapa No Meal? karena penerbangannya malem saya rasa sebelum naik udah kenyang dulu dan di pesawat tinggal tidur sekalian biar ngirit. Saya beli tiket pesawat melalui tiket.com. Banyak2 bandingin aja sih kayak traveloka berapa, tiket.com berapa dan platform lainnya. Tapi jangan lupa sign up ke airasia.com cek harga juga disitu. Kalau udah beli tiket dan mau nambah bagasi dan makanan bisa ke airasia.com. Kalau bayar di counter checkin lebih mahal.
Kemaren saya nambah bagasi 20kg untuk penerbangan pergi order melalui airasia.com kurang lebih nambah 400 ribu. Bawa baju ga usah banyak2 sih, jadi penerbangan pulang 7 kg itu cukup untuk baju dan belanjaan. Oh ya saat booking hotel dan penginapan pastikan dulu ada laundrynya ga.
2. Tiket kereta dan bus. Lumayan murah sih, 

Jepang #1

Postingan mengenai Jepang kali ini akan membahas mengenai hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan sebelum pergi ke Jepang. Ini menurut pengalaman saya pribadi ya. Mungkin setiap individu akan berbeda2 untuk apa yang perlu diperhatikan sebelum ke Jepang.

  1. Musim apa di Jepang. Ini akan berkaitan dengan tujuan wisatamu, kesehatan kamu, kenyamanan kamu disana, dan perlengkapan yang akan kamu gunakan (seperti pakaian dan obat) selama disana.
  2. Tiket pesawat. Pandai2 mencari tiket pesawat yang cucok meong lah. Kalau cuma backpackeran cukup lah Air Asia Direct Jakarta - Tokyo (Narita) dengan seat yang biasa (jangan harap bisa rebahan dan dapat selimut ya) walaupun penerbangan kurang lebih 7 jam ga usah manja! heheee
  3. Hotel/penginapan. Kalau rame mending cari Airbnb. Hotel/penginapan disana mahal2. Perhatikan dengan tujuan wisatamu.
  4. Membawa sandal/sepatu yang nyaman untuk berjalan kaki. Disana bakal banyak jalan kaki, antar halte, antar stasiun. Jangan harap naksi atau ber-uber-ria atau ngegojek yaaa...ada sih tapi mahal ya Allaaaaahh.
  5. Obat-obatan, koyo yang panas favoritmu, hot n cream, safe care gitu2 lah pokoknya. Untuk tumit, telapak kaki, betis, dan pinggangmu nanti. Karena kalau dah sampe disana bawaannya kan keliling terus, minim tidur deh. Pasti!!! Pegel2 dah tu badan. 
  6. Kurs. 
  7. List kepengenan yang mau dibeli disana. Misal pengen makanan A. Nah googling dulu alamatnya, jam bukanya, harganya (kalau dapat). hehehehe
Sepertinya itu dulu deh, intinya banyakin googling, research sana-sini. Nanti kalau keinget sesuatu ya saya update lagi.

Monday, 28 May 2018

PEMBUATAN VISA JEPANG (2018)

Langkah awal dalam pembuatan VISA Jepang adalah dengan mengetahui wilayah yurisdiksi terlebih dahulu. Karena saya domisili di Pontianak maka pengajuan VISA dilakukan di Japan Visa Aplication Center (JVAC) yang terletak di Lotte Shopping Avenue lantai 4. Sepertinya repot dan ribet sekali harus ke Jakarta kan ya untuk mengurus dan mengambil kalau sudah jadi nanti. Dari hasil browsing sana sini ketemulah Dwidaya Tour (Mega Mall Pontianak samping Gramedia) yang bisa membantu dalam pengajuan Visa Jepang jadi tidak perlu kita ke Jakarta. Kita hanya menyiapkan data-datanya saja.

Lalu menentukan jenis type visa yang akan dibuat: source & souce2
  • Visa kunjungan sementara. Mengunjungi keluarga dan saudara, teman dan kenalan, liburan, kunjungan dari anggota keluarga Jepang yang tinggal di indonesia, bisnis (tidak ada penghargaan yang diterima) sampai 90 hari.
  • Visa Khusus (Studi / Pekerjaan / Pelatihan / Tinggal dalam jangka waktu tertentu. Kunjungan untuk: Belajar, pendaftaran sekolah, pelatihan, tinggal dengan keluarga, hiburan selama 90 hari atau bisnis.
  • Visa transit. Visa transit adalah visa untuk bepergian ke luar negeri untuk transit dengan penerbangan internasional, saat memasuki titik transit (Jepang) dan melewati area transit internasional (dalam 15 hari).
  • Visa Masuk Tunggal untuk tur kelompok tujuan bagi warga negara Indonesia. (Diatur oleh agen perjalanan yang ditunjuk)

Berikut syarat yang harus dilengkapi untuk pengajuan Visa Jepang:
  1. Paspor yang masih berlaku minimal 7 bulan
  2. Pas foto 4,5 x 4,5 sebanyak 2 lembar terbaru background putih. Foto nantinya akan ditempel di formulir, jadi tidak boleh distaples, tidak boleh pakai kaca mata/lensa contact, dan pundak harus kelihatan.
  3. Surat sponsor dari perusahaan (ini maksudnya bukan yang sponsorin duitnya yaa, tapi isinya bahwa perusahaan menjamin bahwa si pemohon visa pasti akan kembali ke Indonesia untuk bekerja lagi) (download surat sponsor format)
  4. Copy rekening tabungan 3 bulan terakhir dan saldo tidak boleh minus (tidak ada ketentuan saldo minimal harus berapa sih, asal ga minus aja rupanya)
  5. Print Out ticket (rute harus mulai dari Indonesia dan kembali ke Indonesia) print out bookingan ticket saja sih belum issued karena saya pikir ya kalau pengajuan visanya disetujui.
  6. Membuat jadwal perjalanan selama di Jepang (download itinerary)
  7. Mengisi formulir aplikasi dan tanda tangan formulir (download formulir aplikasi)
  8. Surat Ijin suami untuk istri yang berpergian sendiri + fotocopy KTP suami (karena saya tujuannya liburan dan mengunjungi suami yang sementara tinggal di Jepang maka saya lampirkan ID Cardnya yang beralamat di sana
  9. Fotocopy KTP, KK, Akte Nikah, akte lahir (anak) + ganti nama (jika ada)
  10. Fotocopy SIUP (jika pemilik perusahaan) atau jika ada pengundang dari perusahaan maka SIUP Pengundang dilampirkan (saya tetap membuat surat undangan yang mengundang suami saya, harus bertanda tangan/berstampel. saya rasa sebenernya ini jika perusahaan yang mengundang, bukan individu/personal(download invitation letter)
  11. Fotocopy Kartu Pelajar untuk anak/surat keterangan sekolah untuk yang mahasiswa
  12. Surat Izin orang tua untuk anak yang berpergian sendiri + copy KTP kedua orang tua
Catatan:
  • Jangan gunakan steples untuk menyatukan dokumen, gunakan clip kertas
  • Hanya gunakan kertas A4 untuk formulir aplikasi, itinerary, dan fotocopy2 syarat dokumen diatas.
Dari banyaknya syarat diatas saya hanya menyiapkan syarat nomor 1 s/d 10 dengan biaya sebesar Rp635.000,- (belum termasuk biaya untuk mengirim dokumen ke Jakarta dan pengiriman Visa yang sudah jadi untuk di kirim kembali ke Pontianak) untuk Visa Japan single entry (15 hari). Lama proses 7 hari (tergantung kedutaan).

Bagi pemegang e-passport mengajukan Visa Waiver (terdapat formulir khusus dan syaratnya paspor berlaku minimal 7 bulan + paspor lama). Biayanya Rp200.000,-.

Thursday, 12 April 2018

Produk Handmade Unik dalam Genggaman

    Di tahun 2018 ini beragam sekali produk-produk dalam hal fashion wanita maupun pria. Berupa pakaian, aksesoris, perhiasan, tas dan lain sebagainya. Tak jarang di era yang serba online saat ini sangat memudahkan para pecinta produk fashion masa kini banyak yang memanfaatkan e-commerce. Online shopping yang bertebaran ada dimana-mana. Selain produk-produk masa kini terdapat juga produk handmade yang memiliki tempat tersendiri di hati para pecintanya. Namun dibandingkan dengan produk-produk masa kini, masih tergolong sulit mendapatkan produk handmade. Mungkin ada beberapa offline store namun kurang dapat dijangkau oleh pecinta produk handmade kebanyakan. Rata-rata mereka hanya menyediakan produk handmade sejenis, seperti  berupa aksesories saja. Atau kalau tidak hanya berupa hiasan-hiasan rumah saja.

      Nah, untuk saat ini hal-hal tersebut tidak perlu dikhawatirkan lagi. Para pecinta produk handmade unik di Indonesia dari berbagai jenis  produk bisa mendapatkan barang-barang impiannya  dalam satu wadah berupa e-commerce yang bernama qlapa.com.


       Qlapa.com merupakan rumah bagi produk handmade Indonesia. Karena dalam website tersebut terdapat berbagai macam pilihan produk handmade unik yang pastinya akan menjadi surganya para pecinta produk handmade. Mulai dari pakaian wanita yang berupa atasan maupun kain-kain tradisional handmade yang cantik-cantik sekali, alat bawa, aksesoris,  perhiasan  dan masih banyak lagi. Untuk pria jangan khawatir. Di Qlapa.com juga terdapat produk handmade unik untuk pria. Seperti pakaian, alat bawa, aksesoris, dan lain-lain.



     Selain kategori produk wanita dan pria, Qlapa.com juga memiliki kategori lain dalam jenis produk handmade unik mereka, yaitu anak, rumah & dekorasi , gadget & peralatan, perayaan & hadiah, perawatan & kecantikan.  Di Qlapa.com anda juga akan mendapatkan produk handmade untuk hadiah, koleksi dan juga lifestyle. Sangat mudah sekali menemui produk handmade unik untuk gadget , alat tulis kantor dan juga traveling di Qlapa.com.

   Qlapa.com juga memudahkan para pecinta produk handmade unik untuk mencari produk yang sedang populer saat ini. Memakai produk handmade tetap akan kekinian juga.


   Semua produk handmade yang ada di Qlapa.com merupakan barang-barang bernilai dan unik tentunya. Menjadikan semua pemakainya tidak ketinggalan jaman walaupun mengenakan produk handmade. Berkualitas bagus tentunya.

     Terdapat juga produk perawatan & kecantikan berupa sabun handmade seperti sabun batang yang alami, natural dan tentunya aman bagi kulit kita. Selain sabun juga terdapat perwatan wajah, rambut, komestik dan produk lainnya.

     Qlapa.com juga tersedia dalam bentuk aplikasi mobile, bisa diunduh dari google play store. Sangat mudah sekali, dimana saja dan kapan saja kita bisa melakukan pembelian. Berikut contohnya:
  • Masuk ke Qlapa.com
  • Alangkah baiknya kita daftar akun kita terlebih dahulu, agar riwayat transaksi dan alamat pengiriman kita bisa tersimpan. Itu akan memudahkan untuk transaksi-transaksi selanjutnya.
  •  Lalu kita ketikkan produk apa yang kita cari dalam kolom pencarian di kiri atas. Atau kita bisa masuk juga ke per kategori yang sudah disiapkan oleh Qlapa.com berdasarkan jenis produknya.
  •  Jika sudah menemukan produk yang kita cari, klik produknya  lalu kita masukkan jumlah item yang akan kita pesan. Untuk produk pre-order akan estimasi waktu yang dibutuhkan seller untuk membuat dan mengirimkan produk tersebut.
  • Klik Tambah ke Keranjang
  • Sebelum  proses pesanan , kalian bisa cek dulu apakah terdapat promo atau discount yang Qlapa.com berikan dalam bentuk voucher. Lumayan sekali loh. Setelah oke semua, klok proses pesanan.


     Mudah bukan??

    Ga ada alasan lagi buat ga tampil kece dan kekinian dengan produk handmade unik Qlapa.com ini. Semua ter-up-to-date!!

Thursday, 8 March 2018

Berkabut

Aku rindu
Disepelekan lalu diabaikan
Berlarut-larut

Aku marah
Diacuhkan lalu disalahkan

Bagi ku kini tidak ada orang baik
Bahkan diri saya sendiri tidak baik
Karena membiarkan orang lain berlaku semena2 terhadap diri ini

Tidak sanggup
Hanya diam
Menyaksikan yang menjadi pundak pun ikut berlalu pergi, semena2 terhadap diri ini

Semakin berkabut
Bimbang

Hancur
Dan sakit.

Tuesday, 6 March 2018

Runtuh.

Runtuh seruntuh-runtuhnya hati ini ketika orang yang kita cintai dan katanya juga mencintai kita, tidak ingin bertemu dengan kita lagi.

Sesak sekali rasanya. Perasaan yang belum pernah dirasakan sebelumnya. Dan tak terbayangkan sebelumnya akan terjadi hari ini.

Sakit. Sulit dibayangkan.

Friday, 2 March 2018

Masa Kejayaan

Apa itu masa kejayaan? Menurutku masa kejayaan adalah dimana aku sangat begitu menikmati apa yang aku lakukan. Menikmati dalam artian bahagia. Bukan terpaksa. Tapi bukan berarti saat ini apa yang aku lakukan adalah hal yang terpaksa. Atau mungkin memang terpaksa?

Di tahun 2013, dimana aku hidup di Jogja. Bekerja, bekerja, pagi hingga sore. Lalu mungkin disambung dengan pekerjaan lain dari sole hingga malam dan aku begitu menikmatinya. Jika saat ini aku mengingat apa yang aku lakukan di masa-masa itu, rasanya haru dan rindu sekali.

Setelah wisuda memutuskan untuk pindah kos di Jalan Monjali -jalan yang sebelumnya hanya aku lewati dan singgah sebentar. Dan saat itu aku mendapatkan kos yang menurutku luar biasa. Kamar yang memiliki teras, halaman yang sangat luas, dan pohon yang besar dan juga rindang. Ditambah lagi jam malam yang lebih malam dari kos sebelumnya. Bahkan bisa nego dengan penjaganya. Hal hal tersebut nyatanya sangat membahagiakan dan sempurna dimasa itu yang rasanya baru aku sadari setelah aku meninggalkannya ditahun selanjutnya, 2014.

Jalan Monjali - Jalan Kaliurang - taman siswa. 3 nama jalan yang membekas dalam ingatanku hingga saat ini. Rute ku yang hampir tiap hari selama tahun 2013 yang ku lalui.

Jalan kaliurang, saya sempat bekerja disalah satu perusahaan swasta tepat beberapa hari aku diwisuda. Alhamdulillah.

Taman siswa, sebuah kos-kosan yang berada di komplek belakang taman makam pahlawan yang ditinggali salah satu murid les privat akuntansi. Dia satu2nya murid yang aku rasa benar2 membutuhkanku dalam memahami apa yang dia ingin ketahui. Dia satu2nya orang yang membuat aku merasa -aku harus membuatnya mengerti mengenai akuntansi. Dia berkuliah di UGM, jurusan bahasa apa aku lupa, dan dihari terakhir les dia memberikan aku sebuah pasmina, yang katanya early gift for my birthday. Satu yang kusesali, kita lost contact. Dan mungkin namanya Nurul. Atau aku lupa. Itu kesalahanku.

Selain itu ada sisi lain di Jalan Monjali. Tapi aku malu menceritakannya. Nanti saja.

Di bulan2 terakhir pada masa kejayaanku ada 2 jalan yang cukup melekat diingatan, Jalan Malioboro dan Jalan Godean. Namun aku rasa aku masih ingin menyimpannya sendiri. Nanti saja ya.

Dan diakhir tulisan ini aku masih merasa masa kejayaanku memanglah di tahun 2013. Namun bukan berarti aku tak bahagia dan bersyukur di tahun2 setelahnya hingga hari ini. Biar saja masa2 kejayaan itu melekat kuat diingatan agar setidaknya aku pernah berjaya dan tak berhenti berusaha untuk semakin berjaya.

Jadi, kapan masa kejayaanmu?

Monday, 29 January 2018

Supadio 28 Januari 2018 06.30

Suasana pagi saat mengantar suami (kali terakhir bertemu sebelum beliau berangkat ke Jepang) di Bandara Supadio Pontianak yang sedikit mendung menunggu waktu saja untuk hujan turun. 

Saturday, 6 January 2018

Sudah 4 tahun.

Beberapa hari yang lalu dapet notif dari kepegawaian kalau saya sudah 4 tahun masa kerja. Itu artinya sudah selama itu saya merantau jauh.
Saya merasa berhasil. Bukan mengenai materi. Melainkan mengenai mengalahkan ego yang luar biasa mencengkram ingin berontak, ingin kembali. Kembali ke zona nyaman, dimana segala keinginan, kebutuhan, kebahagiaan sangat mudah didapatkan.

"Yogyakarta, aku ingin kembali. Aku menyesal." Kurang lebih seperti itu disaat tahun pertama-kedua-atau disaat yang tiba2 datang suntuk-kesal-karena rindu akan riuhnya Jawa dan sekitarnya. Pernah suatu waktu saya kesal terhadap diri saya sendiri yang jumawa akan mencoba hal yang baru dan menantang diri sendiri untuk keluar dari zona nyaman, pergi sejauh2nya untuk bekerja. Melamar suatu pekerjaan yang didambakan orang tua serta keluarga. Saya kesal. Saya menangis sejadi2nya, dan menyalahkan diri sendiri yang keterlaluan. Bahkan saya kesal kepada orang yang mendukung saya hingga berbuat jauh sampai demikian ini.

Tapi kembali lagi, menghela nafas sepanjang2nya. Berulang2 kali. Dan saya kembali tenang. Dan obat saat itu hanyalah waktu. Hingga saya lupa kapan pada akhirnya saya dapat melewati masa itu. Tak banyak orang tahu. Semua orang hanya berbangga. Semua orang hanya menyoraki, "waah kamu, selamat ya..sudah jadi bla bla bla bla. Bisa merantau kesana..!" "Bapak ibumu pasti bangga". Ah banyak sekali pujian. Yang sebenarnya hanya membuat saya merasa aneh dan ragu apakah ini benar sesuai yang saya inginkan? Apakah benar jalan yang seperti ini?

Selain waktu, obat mujarab mengobati perasaan menyesal, kesal dan entah apa namanya (perasaan yang aneh sekali saat itu) yaitu dukungan Ibu. Doa ibu menguatkan. Sungguh.
Pada akhirnya saya menyadari semua keputusan yang saya ambil ada campur tangan Allah SWT di dalamnya. Yang artinya tidak ada yang sia-sia.
Saya hanya perlu menanti pelajaran apa, hikmah apa, hasil apa yang akan aku dapat nantinya.

Rupanya sudah 4 tahun, sudah terasah, saya merantau, saya pergi ya untuk pulang. Kalau rindu ya pulang. Bersenang-senang. Itu saja. Mudah.

Saya tak lagi menyesal. Semua ini terjadi agar saya lebih bersyukur akan rejeki materi, waktu/kesempatan, dan sehat. Lebih menghargai waktu disaat bertemu orang2 tersayang. Lebih mensyukuri nikmat pulang. Nikmat yang tiada tara yang selalu membuat tidak bisa tidur semalaman sebelum keberangkatan pulang ke Jogja.

Kesimpulannya, Jogja itu bahaya. Jogja itu akan membahayakan orang yang ada didalamnya. Kau sudah terbuai, merasa nikmat, lalu jumawa, merubah diri menjadi orang yang yakin bisa menguasai diri bahkan dunia (haha) kemudian tahu-tahu menantang diri sendiri untuk keluar. Keluar dari Jogja. Lalu seperti akuuu hehe. Hati-hati jika ke Jogja. Cukup2kan saja waktumu di Jogja, agar engkau bisa dan berkali2 merasakan hangat dan nikmatnya Jogja. Cukup2 kan saja. Singgah sebentar. Tapi lama juga tak apa. Asal kau mampu bersyukur dan menerima bahwa setiap keputusan yang kau ambil itu yang terbaik. Asal kau tak perlu menyombongkan diri bahwa kamu mampu padahal belum tentu. Itu kuncinya. Pegang erat. Genggam erat di hati saja. Jangan kau lepaskan. Jogja.

Kini, saya hampir berhasil. Hampir. Saya bangga sudah melalui 2014 hingga sekarang. Kadang saya senyum sendiri, menertawai diri sendiri, kagum dengan diri sendiri sudah sampai sejauh ini. Saya masih berlari. Masih. Hingga entah kapan itu. Garis finish menanti. Mari terus berjuang! Semangat!!

-Dari cerita 4 tahun merantau ke Pontianak hingga cerita mengenai Jogja.-

Monday, 1 January 2018

Waktu! #01012018

Ngomongin soal waktu, setiap orang memiliki waktunya masing-masing. Setiap orang memiliki hak berupa waktu. Jangan sampai ya ngacauin waktu orang lain. Karena waktu itu berharga, sangat berharga, maka dari itu hargai waktu yang orang lain miliki.

❤❤❤